IBUKOTAKINI.COM – Menindaklanjuti Surat Edaran Satuan Tugas Covid-19 Nomor 24 Tahun 2022, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, dalam mempermudah perjalanan bagi Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) tanpa tes RT-PCR dan antigen. Dengan catatan sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga (booster).&nbsp;"Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 82 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Dalam Negeri dengan Transportasi Udara pada Masa Pandemi Covid-19, akan diberlakukan efektif mulai tanggal 29 Agustus 2022,” ujar Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono dalam siaran pers, dilansir Senin 29 Agustus 2022.&nbsp;Selain persyaratan menggunakan aplikasi PeduliLindungi, Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) juga wajib memenuhi beberapa persyaratan, di antaranya:&nbsp;- Usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksin dosis ketiga _(booster)_; - PPDN berstatus Warga Negara Asing, berasal dari perjalanan luar negeri dengan usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksin kedua; - Usia 6-17 tahun wajib telah mendapatkan vaksin dosis kedua; - Usia 6-17 tahun berasal dari perjalanan luar negeri dikecualikan dari kewajiban vaksinasi;&nbsp; dan - Usia di bawah 6 tahun dikecualikan terhadap syarat vaksinasi, namun wajib melakukan perjalanan dengan pendamping, yang telah memenuhi ketentuan vaksinasi Covid-19;&nbsp;Baca juga:<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/edukasi-pola-hidup-sehat-persadia-gelar-olahraga-bersama">Edukasi Pola Hidup Sehat, Persadia Gelar Olahraga Bersama - ibukotakini.com</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/yuk-manfaatkan-subsidi-ppn-dpt-50-podomoro-city-demi-medan-tawarkan-kondominium-dan-apartemen-premium">Yuk Manfaatkan Subsidi PPN DPT 50%, Podomoro City Demi Medan Tawarkan Kondominium dan Apartemen Premium - ibukotakini.com</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/1-9-juta-investor-baru-padati-pasar-modal">1,9 Juta Investor Baru Padati Pasar Modal - ibukotakini.com</a></li></ul>Jika persyaratan di atas telah dipenuhi, maka “PPDN tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau antigen dan dapat melakukan perjalanan dalam negeri dengan protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya.&nbsp;Sedangkan bagi PPDN dengan kondisi kesehatan khusus atau komorbid, dikecualikan terhadap syarat vaksinasi dan tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau antigen, namun wajib menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah.&nbsp;Nur Isnin menambahkan “Ketentuan edaran ini, juga dikecualikan bagi PPDN pengguna angkutan udara perintis termasuk penerbangan di wilayah perbatasan, daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) dan pelayanan terbatas.”&nbsp;Selama pemberlakuan edaran ini, “Untuk kapasitas angkut pesawat udara (load factor), terminal bandara, dan operasional bandara dapat dilaksanakan 100 persen,” katanya.&nbsp;Agar Surat Edaran ini dilaksanakan dengan baik di lapangan, maka para direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara dan Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara bertugas melakukan pengawasan.&nbsp;Nur Isnin menegaskan “Dengan berlakunya edaran ini, SE Menhub No 77 Tahun 2022 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.” ###&nbsp;

Petugas memeriksa suhu tubuh kru penerbangan 

Penumpang Pesawat ke Kaltim Patuhi Aturan Uji Swab 

IBUKOTAKINI.COM – Menindaklanjuti Surat Edaran Satuan Tugas Covid-19 Nomor 24 Tahun 2022, Direktorat

Mulai Hari Ini, Bisa Naik Pesawat Tanpa Tes PCR atau Antigen