IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kota Balikpapan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menganggarkan Rp45 miliar untuk revitalisasi Pasar Inpres Kebun Sayur di Balikpapan Barat. Lelang direncanakan akan dibuka pada 2026, dan dilanjutkan pembangunan.Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan, Haemusri menjelaskan, Pasar Inpres memiliki dua bagian dari total keseluruhan 1,5 hektare. Pertama adalah Pasar Penampungan A dan kedua adalah Pasar Kerajinan.&nbsp;"Nah, itu jumlah pedagangnya itu sekitar 451 pedagang. Revitalisasi sudah dianggarkan Rp45 miliar untuk pembangunan di 2026. Tahun ini sudah kita bahas penganggaran ini," terang Haemusri pada Senin, (8/9/2024).Disdag juga sedang melakukan sosialisasi pada para pengurus pasar maupun para pedagang. Termasuk juga menyampaikan informasi maupun melakukan evaluasi secara efektif. Hal ini dilakukan agar semua masukkan dari pedagang bisa ditampung. Sekaligus melibatkan mereka dalam rencana pembangunan Pasar Inpres.&nbsp;Bahkan pada pembahasan detail engineering design (DED) pedagang maupun pengurus juga dilibatkan. Beberapa kebutuhan mereka juga difasilitasi oleh pemerintah kota.&nbsp;BACA JUGA:<blockquote><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/pasar-inpres-kebun-sayur-direvitalisasi-2026-pemkot-siapkan-tps-pedagang">Pasar Inpres Kebun Sayur Direvitalisasi 2026, Pemkot Siapkan TPS Pedagang - ibukotakini.com</a></blockquote>"Saat ini kita ada pembahasan terkait DED. Mereka memang minta dilibatkan," jelasnya.&nbsp;Selain itu juga pembahasan terkait areal parkir maupun penataan pedagang kaki lima (PKL). Pada tahapan pembahasan tersebut Disdag bersama Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Balikpapan melakukan kesepakatan saat pembahasan DED."Karena ini tahapan pembahasan terkait penyusunan DED maka Disdag bersama BKAD melakukan kesepakatan melibatkan seluruh pengurus dan perwakilan pedagang. Khususnya untuk pembahasan data," beber Haemusri.&nbsp;Pembahasan fisik infrastruktur juga melibatkan pedagang. Dengan ini komunikasi antar Pemkot Balikpapan dengan pedagang bisa berjalan dengan baik. Semua masukkan mau bisa disalurkan.&nbsp;"Pembangunan dilakukan 2026 bersumber dari APBD Kota Balikpapan. Konsepnya kita belum ada. Masih dalam bentuk pra desain. Tapi secara konsep DED baru dilakukan pada perubahan tahun 2025," pungkasnya. ***

MAS ADIT.png

Kepala Dinas Perdagangan Balikpapan, Haemusri, sebut Pemkot Balikpapan Anggarkan Rp45 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Inpres  

WhatsApp Image 2025-09-08 at 18.45.49.jpeg

IBUKOTAKINI.COM - Pemerintah Kota Balikpapan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menganggarkan Rp45 miliar untuk revitalisasi Pasar Inpres Keb

Pemkot Balikpapan Anggarkan Rp45 Miliar Revitalisasi Pasar Inpres