IBUKOTAKINI.COM - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kalimantan Timur mengupayakan monitoring bahan pokok di pasar-pasar kabupaten dan kota se Kaltim.
Kepala Dinas Perindagkop UKM Kaltim HM Yadi Robyan Noor mengungkapkan bahwa intensif melakukan monitoring ke pasar-pasar induk/besar melalui tim teknis yang setiap harinya bertugas mulai pagi hingga pukul 10.00 WITA.
"[Hasilnya] langsung update ke aplikasi sistem Bapok (bahan pokok), dan dipublis di portal kami. Jadi lebih real time untuk jadi acuan," katanya Jum&rsquo;at (18/12/2020).
Pasar-pasar yang menjadi fokus monitoring ketersediaan dan stok Bapok, yaitu Pasar Segiri, Pasar Kedondong dan Pasar Sei Dama di Kota Samarinda.
Untuk Kota Balikpapan adalah Pasar Pandansari, Pasar Mangkurawang di Kabupaten Kutai Kartanegara, Pasar Jaras di Kabupaten Kutai Barat dan Pasar Rawa Indah di Kota Bontang.
Selanjutnya, Pasar Induk Sangatta di Kabupaten Kutai Timur, Pasar Sanggam Aji Dilayas di Kabupaten Berau, Pasar Penajam di Kabupaten Penajam Paser Utara, Pasar Senaken di Kabupaten Paser dan Pasar Ujoh Bilang di Kabupaten Mahakam Ulu.
"Tujuannya untuk memberikan informasi dan kepastian/acuan harga Bapok di pasar-pasar utama/induk se Kaltim," ujarnya.
Roby menambahkan menjelang hari besar keagamaan terutama hari raya natal dan tahun baru, stok (ketersediaan) Bapok masih aman dengan harga cukup stabil. "Kami tegaskan bahwa stok bahan pokok kita masih aman dan harga stabil," &nbsp;imbuhnya.
Berdasarkan laporan harga bahan pokok Dinas Perindagkop UKM Kaltim per 18 Desember 2020 a.l harga Telur Ayam Kampung senilai Rp42.333/kilogram, Telur Ayam Ras Rp27.200/kilogram, Daging Ayam Kampung Rp60.000/kilogram dan harga Daging Sapi Beku Rp85.000/kilogram.
Sementara harga Tomat adalah Rp9.333/kilogram, Kol Rp9.333/kilogram, Kentang Rp15.667/kilogram, Bawang Putih Rp21.333/kilogram, Bawang Merah Rp27.667/kilogram, Cabe Rawit Hijau Rp50.000/kilogram, Cabe Rawit Merah Rp19.333/kilogram dan harga Cabe Merah Keriting Rp41.667/kilogram. 
&nbsp;

Pedagang di pasar tradisional Balikpapan menjual sayuran

Pemprov Kaltim Intensif Monitoring Bahan Pokok