IBUKOTAKINI.COM - Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Hadi Mulyadi memastikan tidak ada pelonggaran pembatasan aktivitas masyarakat di luar rumah pada saat Idulfitri 1441 Hijriah. Hari Raya bagi umat muslim di Indonesia yang&nbsp;sudah menjadi tradisi, akan dilalui dengan suasana yang berbeda.&nbsp;
Penegasan Hadi Mulyadi disampaikan usai mengikuti video conference Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Arahan Presiden terkait Perumusan Protokol Masyarakat Produktif dan Aman Covid-19.&nbsp;&nbsp;Rakor dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto diikuti jajaran Menteri Indonedia Maju, diantaranya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, dan para pejabat lainnya.&nbsp;
"Pemprov sudah sepakat meniadakan open house bagi Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekda, termasuk pejabat lainnya di lingkup Pemprov Kaltim. Juga, tidak melaksanakan kegiatan keagamaan lainnya selama akhir Ramadhan maupun menjelang Idul Fitri," katanya. Walaupun diakui, banyak dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19 terhadap roda pemerintahan terlebih masyarakat baik di sisi kesehatan, sosial bahkan ekonomi. "Tetap tidak ada pelonggaran, termasuk mudik menjelang ataupun saat lebaran. Kita tidak ingin niat baik ternyata berujung masalah. Terjadi lonjakan kasus penularan virus corona di masyarakat Kaltim," tegasnya. Hadir mendampingi Wagub, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim) Andi Muhammad Ishak, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah H Nazrin, Kasatpol PP Kaltim I Gede Yusa dan Kepala Biro Humas Setdaprov Kaltim HM Syafranudin.

Pemprov Kaltim Pastikan Tidak Ada Pelonggaran 

Aktivitas masyarakat dibatasi cegah corona