IBUKOTAKINI.COM - Hingga 9 November 2020, penerimaan pajak kendaraan Provinsi Kalimantan Timur mencapai Rp10, 4 miliar. Angka tersebut penerimaan tertinggi elama tiga bulan terakhir.&nbsp;
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim Hj Ismiati, penerimaan pajak didominasi penerimaan dari biaya balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) sebesar Rp5,4 miliar dan pajak kendaraan bermotor (PKB) sebesar Rp4,9 miliar.
Selain itu, realisasi sampai dengan saat ini untuk PKB sebesar Rp804 miliar atau telah mencapai 96,8 persen dari target yang ditetapkan.
Sementara BBNKB sebesar Rp629 miliar atau telah mencapai 96,9 persen dari target yang ditetapkan.
"Prediksi diakhir tahun seluruh penerimaan PKB dan BBNKB dapat tercapai dan kemungkinan akan mengalami Surplus penerimaan," katanya dengan optimis, pada Selasa (10/11/2020).
Ketua Komisi II DPRD Kaltim Veridiana Wang sangat mengapresiasi kinerja Bapenda Kaltim dalam menggali dan mengoptimalkan potensi pajak di daerah.
"Saya membidangi pendapatan daerah, dan kami berterimakasih kepada Pemprov Kaltim yang konsen dan inovatif dalam meningkatkan pendapatan asli daerah," ujarnya usai menghadiri peresmian Samsat Payment Point Bankaltimtara KCP Muara Komam.
Bahkan lanjutnya, diawal triwulan tahun ini pendapatan hampir mencapai target. Dan Bapenda terus meningkatkan kinerjanya.
"Tidak menutup kemungkinan akhir tahun bisa melampaui target," pungkasnya.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim Hj Ismiati

Penerimaan Pajak Kendaraan Didominasi Biaya Balik Nama

Biaya Balik Nama Mendominasi Penerimaan Pajak Kendaraan