IBUKOTAKINI.COM - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kaltim Norbaiti Isran Noor mengharapkan pelaku usaha kerajinan tangan dapat mempertahankan kearifan lokal. Meskipun pembuatannya memakan waktu yang tak sebentar. Namun harga jual memiliki nilai tinggi.Hal itu disampaikan Norbaiti Isran Noor saat meresmikan Kantor Dekranasda Berau, baru-baru ini. Dalam kantor digelar pameran produk-produk lokal khas Berau, Kaltim. "Inilah peran Dekranasda. Kita harus mendukung UMKM yang memproduksi produk lokal. Ini adalah kearifan lokal yang harus dilestarikan," tutur Norbaiti saat meninjau pameran di Kantor Dekranasda Berau.&nbsp; Norbaiti berharap produk lokal akan semakin berkembang pesat. Sehingga dia berpesan agar pelaku UMKM di Kaltim terus meningkatkan kualitas produk dan kemasannya. Sambil berkeliling, Norbaiti mengunjungi ibu-ibu yang sedang menenun kain dengan alat tradisional sederhana. Kain dibuat dari benang-benang yang disusun rapi hingga menjadi kain. Melihat itu, Norbaiti takjub dengan kepiawaian para pengrajin Berau. "Membuat kain dengan cara tradisional adalah seni budaya yang perlu dilestarikan. Jangan dijual murah, karena bukan sekadar menjual kain, tapi jual filosofi dan seninya. Apalagi pembuatannya memakan waktu 3 minggu untuk selembar kain ini," ujar Norbaiti usai berbincang dengan pengrajin kain tenun. Norbaiti mengatakan, Berau memiliki potensi wisata yang luar biasa hingga terkenal di tingkat nasional bahkan mancanegara. Potensi ini merupakan peluang yang besar untuk masyarakat Bumi Sanggam dalam mengenalkan produk-produk lokal unggulan.&nbsp;

Perlu Lestarikan Kearifan Lokal Untuk Kerajinan Tangan 

kearifan.jpeg

IBUKOTAKINI.COM - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kaltim Norbaiti Isran Noor mengharapkan pelaku usaha kerajinan tangan dapat mempertahankan