IBUKOTAKINI.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Prof Dr Akmal Malik meminta agar sekolah tidak jor-joran memberikan nilai tinggi kepada siswanya saat kelulusan. Hal ini disampaikannya dalam sidak ke sejumlah sekolah di Balikpapan pada Kamis (4/7/2024).Akmal mengatakan, perbedaan standar nilai lulusan SMP menjadi salah satu penyebab banyaknya laporan terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMA dan SMK Negeri."Ada yang memberikan nilai tinggi dan ada juga yang dibawah standar. Sehingga, lulusan mereka tidak bisa masuk sekolah favorit di SMA maupun SMK," ujar Pj Gubernur Akmal Malik seperti dikutip dari akun resmi Pemprov Kaltim, &nbsp;Jumat (6/7/2024).&nbsp;Akmal meminta agar Pemprov Kaltim melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan kota terkait standar nilai lulusan SMP."Maksud saya harus ada kolaborasi antara pemerintah kabupaten dan kota dengan Pemprov Kaltim. Ada standarisasi nilai itu. Agar diujung tahun tidak ada lagi jor-joran memberikan nilai," katanya.Akmal juga meminta sekolah swasta untuk meningkatkan kualitas kompetensi lulusan mereka, termasuk kualitas SDM tenaga pengajar dan program penunjang di masing-masing sekolah tersebut. ***Alasan Pj Gubernur Kaltim Minta Sekolah Jangan Jor-Joran Kasih Nilai: * Perbedaan standar nilai lulusan SMP menjadi salah satu penyebab banyaknya laporan terkait PPDB di SMA dan SMK Negeri. * Lulusan dengan nilai tinggi dari SMP tertentu tidak bisa masuk sekolah favorit di SMA maupun SMK karena standar nilai yang berbeda. * Diharapkan agar ada standarisasi nilai lulusan SMP agar tidak ada lagi sekolah yang jor-joran memberikan nilai. * Sekolah swasta juga diharapkan untuk meningkatkan kualitas kompetensi lulusan mereka. Harapan Pj Gubernur Kaltim: * Dengan adanya standarisasi nilai lulusan SMP, diharapkan anak-anak yang lulus SMP bisa masuk sekolah negeri dengan objektif. * Sekolah swasta juga diharapkan bisa meningkatkan kualitas kompetensi lulusan mereka.&nbsp;

Pj Gubernur Akmal Malik melakukan sidak ke SMK Negeri 1 Balikpapan pasca viral siswa berprestasi tak lolos seleksi sekolah ini. 

1000023289.jpg

Persoalan PPDB di sekolah - sekolah negeri berulang tiap tahun.