IBUKOTAKINI.COM&mdash;Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk memilih penggunaan jalan tol dari Balikpapan menuju Samarinda seiring dengan segera berlakunya tarif baru bagi jalan tol pertama di Pulau Kalimantan tersebut.
Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur M. Sa&rsquo;bani mengatakan pemerintah memiliki kebebasan apakah mau menggunakan jalan yang berbayar atau menggunakan jalan arteri yang sudah ada sebelumnya.
&ldquo;Ini pilihan, mau yang berbayar atau tidak. Maka, kalau mau yang tidak berbayar, kita bisa lewat jalan arteri yang ada. Dan jalan arteri yang ada, selalu kita rawat setiap tahun, sehingga selalu siap dilintasi,&rdquo; katanya.
Dia mengakui APBD Kaltim turut dalam pembangunan jalan tol tersebut tetapi pada Seksi I dan APBN membiayai pembangunan pada Seksi V. Sa&rsquo;bani mengungkapkan investor membangun Seksi II, III, dan IV untuk menurunkan return on investment proyek tersebut.
&ldquo;Dalam kalkulasi mereka, modal yang diperlukan sangat besar, sementara return-nya sangat lama. Penyebabnya, LHR (lalu lintas harian rata-rata) kita relatif masih sangat rendah dibandingkan Pulau Jawa dan Sumatera,&rdquo; katanya
Dia menambahkan apabila Seksi I dan V tidak dibiayai pemerintah, bisa jadi pembangunan Seksi II, III, dan IV juga tidak berjalan. Karena itu, masyarakat bisa memilih menggunakan jalan tol yang berbayar dengan tarif yang sudah ditentukan atau kembali ke jalan arteri yang sudah ada sebelumnya.

infrastruktur 

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk memilih penggunaan jalan tol dari Balikpapan menuju Samarinda seiring dengan segera berlakunya tarif baru bagi jalan tol pertama di Pulau Kalimantan tersebut.

Tarif Jalan Tol Balsam Ditetapkan, Masyarakat Bebas Tentukan Pilihan