IBUKOTAKINI.COM &ndash; Hingga kini jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di KOta Balikpapan terus bertambah. Bahkan jumlah kematian akibat penyakit tersebut juga meningkat.&nbsp;Pada Rabu, 19 Agustus 2020. Jumlah kasus terkonfirmasi positif sebanyak 48 kasu. Dari jumlah tersebut, 31 di antaranya berasal dari orang tanpa gejala yang melakukan pemeriksaan swab test secara mandiri.
Walli Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, kondisi tersebut menunjukkan kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri dengan melakukan swab test mulai meningkat.&nbsp;&ldquo;Apabila masyarakat merasakan gejala Covid-19 untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Tidak kalah penting juga untuk selalu menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker di segala aktivitas,&rdquo; katanya dalam keterangan persnya Rabu (19/8).
Sejak pandemi Covid-19, sudah 20 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan yang terkonfirmasi positif. ASN tersebut berasal dari beberapa perangkat daerah seperti Dinas Perhubungan, Dinas Perpustakaan dan Arsip dan lainnya. Selain melakukan penanganan terhadap ASN yang terkonfirmasi positif dan melakukan tracing, Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan antisipasi dengan melakukan karantina terhadap kantor Perangkat Daerah pada 18-19 Agustus, di mana seluruh pegawai bekerja dari rumah (work from home). Menurutnya, setelah karantina kantor ini para pegawai dijadwalkan kembali bekerja pada 24 Agustus nanti. Namun, apabila dari perkembangan terakhir situasi belum membaik maka karantina kantor pemerintahan dapat kembali dilanjutkan. Dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Andi Sri Juliarty menjelaskan, pada hari ini kembali terjadi penularan pada tenaga kesehatan di RSUD Beriman yang merupakan seorang dokter dan seorang perawat pasien Covid-19. &ldquo;RSUD Beriman telah melakukan langkah pencegahan dengan pergantian kru untuk penanganan pasien. Dan penutupan sementara terhadap layanan rawat jalan yang rentan seperti poli THT dan poli Gigi. Kemudian layanan Poli Penyakit Dalam, Poli Kandungan, dan UGD tetap membuka pelayanan,&rdquo; terangnya. Pada jumpa pers di kota Balikpapan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Balikpapan melaporkan 48 terkonfirmasi positif, 11 menyelesaikan isolasi, dan 6 kasus meninggal dunia (keterangan lengkap lihat slide).

Update kasus covid-19 di Kota Balikpapan, Rabu, 19 Agustus 2020

Tingkat Kesadaran Masyarakat Melakukan Pemeriksaan Mandiri Tinggi

Merasakan Gejala Covid-19, Masyarakat Melakukan Pemeriksaan Mandiri