<a href="ibukotakini.com">BALIKPAPAN, IBUKOTAKINI.COM </a>– Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengajak seluruh stake holder dan masyarakat untuk saling berkolaborasi dan bersinergi demi kepentingan terbaik bagi anak-anak Kota Balikpapan. Karena semua anak adalah anak kita sesuai dengan prinsip hak anak. Yaitu menolak diskriminasi anak, menolak kekerasan terhadap anak dan menolak mempekerjakan anak di bawah umur.&nbsp;Ajakan ini disampaikan langsung Wali Kota ketika Tim Verifikator Lapangan Kota Layak Anak (KLA) melakukan verifikasi Kota Balikpapan melalui Hybrid oleh Kementerian&nbsp;Pemberdayaan Perempuan dan&nbsp;Perlindungan Anak (PPPA) di VIP Room Balai Kota Balikpapan, Jumat, 26 Mei 2023.&nbsp;“Terima kasih kepada tim verifikator yang melakukan evaluasi terhadap implementasi KLA di Kota Balikpapan. Dalam hal ini Pemerintah daerah berkewajiban dan bertanggung jawab untuk melaksanakan dan mendukung kebijakan dalam penyelenggaraan perlindungan anak di daerah,” katanya didampingi Kepala Dinas&nbsp;Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Alwiati.Sebagai Beranda Ibu Kota Nusantara, pihaknya komitmen untuk mewujudkan Balikpapan menjadi kota yang nyaman bagi semua kalangan, tak terkecuali bagi anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa.&nbsp;BACA JUGA:<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/daya-tampung-jadi-permasalahan-ppdb-tiap-tahun-pembangunan-sekolah-jadi-prioritas-pemkot-balikpapan">https://ibukotakini.com/read/daya-tampung-jadi-permasalahan-ppdb-tiap-tahun-pembangunan-sekolah-jadi-prioritas-pemkot-balikpapan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://ibukotakini.com/read/pemkot-balikpapan-kembali-usulkan-pembangunan-flyover-simpang-muara-rapak-akibat-kecelakaan-maut">https://ibukotakini.com/read/pemkot-balikpapan-kembali-usulkan-pembangunan-flyover-simpang-muara-rapak-akibat-kecelakaan-maut</a></li></ul>“Untuk itu, Pemkot Balikpapan menggulirkan program jaminan kesehatan untuk anak, kartu identitas anak dan juga sekolah gratis sekaligus seragamnya,” ungkap Wali Kota yang juga dihadiri para pejabat dan stake holder lainnya. &nbsp;Tahun lalu, Balikpapan berhasil memperoleh predikat Nindya menuju Kota Layak Anak. “Harapannya tahun ini Kota Balikpapan bisa meraih progres yang lebih baik melalui upaya melibatkan seluruh masyarakat sampai ke tingkat kecamatan, kelurahan dan RT,” katanya.&nbsp; &nbsp;Dalam kesempatan itu juga, wali kota juga memaparkan berbagai kebijakan serta program yang mendukung KLA di Balikpapan. Beberapa pemaparannya adalah dari dukungan regulasi, penyediaan&nbsp;Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA), Program Rute Aman Selamat Sekolah (RASS), Pelayanan Ramah Anak di Puskesmas, Kawasan Sehat Tanpa Rokok, Rumah Ibadah Ramah Anak, terbentuknya seksi perlindungan perempuan dan anak tingkat RT dan kelompok perlindungan perempuan dan anak terpadu berbasis masyarakat hingga program prioritas pemerintah dalam meningkatkan SDM.&nbsp;Sementara itu, Kepala Dinas&nbsp;Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Alwiati,&nbsp;mengatakan bahwa Balikpapan berdasarkan Kementerian PPA verifikasi lapangan dilakukan Hybrid dan kunjungan langsung.&nbsp;“Verifikasi melibatkan seluruh stake holder, dan tim verifikasi menanyakan langsung masyarakat dan stake holder yang terlibat,” tuturnya.&nbsp;Dan berdasarkan hasil evaluasi Kementerian, Balikpapan mendapatkan nilai 891 sehingga dengan nilai tersebut masuk kategori utama. Dengan kategori tersebut, maka tim verifikasi lapangan melakukan peninjauan lagi dari hasil tersebut.&nbsp;“Masuk menuju KLA kategori utama komitmen kita harus menyediakan fasilitas anak, program berbasis anak termasuk dukungan anggaran. Hasil dari verifikasi akan diumumkan bertepatan pada Hari Anak Juli mendatang,” ujarnya. ###&nbsp;

MAS ADIT.png

Tim Verifikator Lapangan Kota Layak Anak (KLA) melakukan verifikasi Kota Balikpapan melalui Hybrid, Jumat (26/5/2023)

Pemkot Balikpapan

IBUKOTAKINI.COM - Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengajak seluruh stake holder dan masyarakat untuk saling berkolaborasi dan bersinergi demi kepentingan terbaik bagi anak-anak Kota Balikpapan. Karena semua anak adalah anak kita sesuai dengan prinsip hak anak. Yaitu menolak diskriminasi anak, menolak kekerasan terhadap anak dan menolak mempekerjakan anak di bawah umur. 

Wali Kota Balikpapan Ajak Seluruh Lapisan Masyarakat Mendukung Kebijakan Perlindungan Anak