logo
Direktur Utama Perumda Manuntung Sukses Andi Sangkuru bersama jajaran direksi Salman Farisi, Gunawan, Joko Subiyanto dan Ruswan, memperkenalkan logo baru Perumda Manuntung Sukses, Jumat (11/2/2022)
Bisnis

Direksi Perumda Manuntung Sukses Perkenalkan Logo Baru

  • IBUKOTAKINI.COM – Jajaran direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Manuntung Sukses hari ini (11/2) memperkenalkan logo barunya kepada masyarakat. Logo ter
Bisnis
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Jajaran direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Manuntung Sukses hari ini (11/2) memperkenalkan logo barunya kepada masyarakat. 

Logo terbaru milik Perumda Manuntung Sukses tersebut diharapkan dapat memberikan warna dan semangat baru untuk mengembangkan sejumlah unit usaha bisnis Badan Usaha Miliki Daerah (BUMD) Pemerintah Kota Balikpapan. 

 Direktur Utama Perumda Manuntung Sukses Andi Sangkuru mengungkapkan bahwa perusahaan daerah lahir tahun 1976 lalu di mana saat itu logo yang digunakan adalah milik pemkot Balikpapan. 

Kemudian ditahun 2018 terjadi perubahan nama menjadi Perumda Manuntung Sukses. Perubahan nama itu seiring dengan adanya Peraturan Daerah (Perda). 

“Dengan adanya logo ini mindset masyarakat terhadap perumda yang tadi lambat, birokrasi panjang itu bisa lebih muda, gesit dan lebih cepat, ” jelas Andi Sangkuru didampingi empat Direksi Perumda Manuntung Sukses, salman Farisi, Gunawan, Ruswan dan Joko Subiyanto dalam konferensi persnya, Jumat (11/2/2022). 

Menurut Andi, penciptaan logo tersebut terinspirasi dari anyaman manik-manik yang menjadi ciri khas Kaltim.

“Benda-benda kecil beragam warna, bentuk, dan ukuran dirangkai dalam pola berkarakter tersendiri hingga menjadi satu untaian karya yang bernilai tinggi,” urainya. 

Manik-manik merupakan kekhasan tradisi warisan leluhur dalam budaya Balikpapan.” Dalam sejarahnya manik-manik sangat dekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat,” jelasnya. 

Tak hanya sebagai dekorasi, manik-manik berfungsi sebagai penanda status sosial, digunakan sebagai perhiasan, alat tukar, dikenakan saat upacara,  penyambutan tamu agung, hingga ritual adat.

“Pada prosesnya terkandung nilai-nilai dan makna positif. Dibutuhkan ketekunan, kesabaran, kerja keras, dan tangan-tangan  terampil untuk membuatnya,” sambung Gunawan selaku Direktur Umum.

Logo Perumda Manuntung Sukses

Gunawan mengatakan bahwa filosofi dalam anyaman manik-manik dapat dimaknai sebagai kolaborasi untuk hasil terbaik.

Kata dia, Jalinan kerja sama yang harmonis antara satu dengan yang lain yang saling mengikat dan menguatkan hingga terwujud harapan dan kemajuan bersama. 

  • Ujung tombak berwarna merah mengarah keatas sebagai perlambangan tujuan Perumda Manuntung Sukses menjadi Perusahaan Umum Daerah terkemuka yang unggul dalam menghasilkan produk dan jasa berkualitas;
  • Bentuk huruf “M” berwarna biru sebagai inisial dari Manuntung yang berarti bekerja sampai selesai secara profesional dengan jaminan kualitas layanan (kepastian hukum, transparansi, partisipasi, akuntabilitas);
  • Cawan/ bejana berwarna hijau berarti Perumda Manuntung Sukses sebagai penyelenggara kemanfaatan umum, memupuk pendapatan, dan berkontribusi dalam peningkatan pendapatan asli daerah untuk pembangunan yang berkelanjutan;
  • Empat sudut sebagai penerapan nilai-nilai komitmen & konsistensi yaitu: unggul, kerja sama, akuntabilitas, dan moralitas;
  • Tulisan Perumda Manuntung Sukses berwarna hitam melambangkan sebuah institusi yang kuat dan kokoh. Menggunakan huruf berjenis sans serif yang menggambarkan kesederhanaan, bersih, efisien, modern, dan lebih fungsional.