Jalan Tol Balikpapan - Samarinda (Tol Balsam)
Kabar Ibu Kota

Kaltim Dorong Terbentuknya Kawasan Prioritas Menjadi Kawasan Strategis

  • IBUKOTAKINI.COM- Pemerintah Kalimantan Timur mendorong terbentuknya kawasan pritoritas menjadi kawasan strategis. Dengan fokus kawasan wilayah Kabup
Kabar Ibu Kota
Redaksi

Redaksi

Author

IBUKOTAKINI.COM- Pemerintah Kalimantan Timur mendorong terbentuknya kawasan pritoritas menjadi kawasan strategis. Dengan fokus kawasan wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Kutai Barat.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Kaltim Syirajuddin mengatakan, untuk mewujudkan hal itu perlu disusun rencana aksi yang terintegrasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten.  

“Kita (Pemprov Kaltim) sudah mengusulkan kepada Kementerian Dalam Negeri untuk kawasan mitra/tertentu sebagai wilayah penyangga IKN, seperti Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, Balikpapan dan Samarinda dengan akronim Pesutku Bisa/Pesutku Samba/Pesutku Barinda,” jelasnya.

Menindaklanjuti hal itu, Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah (POD) Kalimantan Timur menggelar Rapat Asistensi Peningkatan Daya Saing Wilayah Berbasis Kawasan dan Strategis Nasional di Provinsi Kalimantan Timur.

Rapat asistensi yang digelar di Balai Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara merupakan tindak lanjut Rapat Koordinasi dan Fasilitasi di Balikpapan pada 5 Agustus 2022, serta Koordinasi dan Konsultasi kepada Setkretariat Bersama GWPP Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri RI pada 1 September 2022.

BACA JUGA:

“Semoga dalam kegiatan rapat asistensi ini, kita dapat mendorong terbentuknya kawasan prioritas menjadi kawasan strategis di Provinsi Kalimantan Timur. Dengan fokus kawasan tersebut pada tiga danau, yaitu Danau Jempang, Danau Semayang dan Danau Melintang yang berada di wilayah administratif Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Kutai Barat,” ungkap Syrajuddin.

Selain itu, rapat asistensi ini juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk mempersiapkan regulasi yang dibahas secara bersama antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten. Termasuk membuat beberapa rekomendasi terkait pengembangan pariwisata danau kaskade Mahakam untuk diusulkan kepada pemerintah pusat.

“Infrastruktur akses jalan ke Desa Pela ataupun ke kawasan tiga danau kaskade Mahakam ini menjadi perhatian serius untuk dibenahi, karena memang hal tersebut menjadi kunci utama dari majunya sebuah objek wisata ataupun kawasan pariwisata di daerah. Dan ini tidak bisa dikerjakan sendiri-sendiri, tetapi perlu sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. Selain memang infrastruktur penunjang lainnya yang harus menjadi perhatian, seperti transprotasi, akomodasi,telekomunikasi, sanitasi dan lainnya,” tambahnya.

Pada kesempatan ini juga dilakukan diskusi yang dipandu moderator Kabag Pemerintahan Biro POD Setdaprov Kaltim Imanudin, dengan sejumlah narasumber dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi dan kabupaten, akademisi Universitas Mulawarman baik yang hadir langsung (offline) maupun online. Para peserta rapat asistensi juga melakukan tinjauan lapangan ke danau kaskade Mahakam. ###