Kebutuhan Pangan Aman, Masyarakat Diminta Belanja Bijak

IBUKOTAKINI.COM – Di bulan suci Ramadan 1443 Hijriah kebutuhan pangan untuk masyarakat mengalami peningkatan. Naiknya kebutuhan ini pun bisa menjadi pemicu naiknya harga. 

Sehingga, Pemerintah Kota Balikpapan mengingatkan kepada masyarakat untuk berbelanja bijak tidak berlebihan dalam membeli kebutuhan sehari-hari. 

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan memastikan kebutuhan pangan untuk masyarakat dalam kondisi aman. Bahkan distributor juga menambah persediaan untuk hari-hari besar keagamaan. 

“Memang tidak dipungkiri (harga pangan naik). Jadi memang barangkali sudah rutinitas itu dalam setahun itu ada dua kali itu (momen yang dimanfaatkan), menjelang lebaran, dan di bulan puasa,” terang Arzaedi Rachman kepada Ibukotakini.com, Senin 4 April 2022.

Arzaedi menyebut bahwa stok pangan masih aman. Hanya persoalan kenaikan harga saja yang akan jadi evaluasinya.

“Sementara ini cukup, karena  stok pangannya ada, hanya itu harga-harga yang jadi masalah lagi, (padahal) stok pangan bagus semua yang kita punya,” ujarnya.

• https://ibukotakini.com/read/bbpjn-kaltim-pastikan-jalan-rusak-depan-bandara-apt-pranoto-akan-mulus
• https://ibukotakini.com/read/pengusaha-ritel-minta-pemerintah-perhatikan-daya-beli-masyarakat
• https://ibukotakini.com/read/pertamina-jamin-ketersediaan-bbm-di-kalimantan-timur

Kendati begitu, Disdag Kota Balikpapan tetap melakukan pengawasan. Jika terjadi kenaikan harga yang tidak wajar akan dilakukan penyelidikan dan diupayakan untuk sedikitnya mengembalikan harga normal.

“Menjelang hari besar kan warga cenderung memasak daging ayam, sapi, telur dan lainnya. Kecenderungan ini ada fluktuasi harga yang ikut terpengaruh dan terjadi kenaikan. Harapannya jangan sampai terjadi lonjakan dan naiknya cukup wajar,” katanya.

Arzaedi juga mengingatkan masyarakat untuk tidak berlebihan membeli kebutuhan pokok. Menurut pihak Disdag Kota Balikpapan, dikhawatirkan punic buying dari masyarakat membuat harga kebutuhan pokok akan melonjak.

“Kami dari Dinas Perdagangan Kota Balikpapan tetap mengimbau agar masyarakat tidak panic buying membeli barang kebutuhan pokok di bulan suci Ramadhan, biasa saja kita membeli dan mengkonsumi kebutuhan pokok,” tandasnya. 

Dia menambahkan ke depannya perlu adanya pertimbangan kuota untuk kebutuhan hari-hari besar keagamaan. Karena selama ini kebutuhan disediakan sama seperti bulan-bulan sebelumnya. 

“Untuk itu perlu ada pertimbangan, maka kedepan kita mengatur kuota itu harus mempertimbangkan kebutuhan hari besar keagamaan, karena selama ini mereka pedagang ambil pukul rata kebutuhan perhari kali perbulan kali pertahun, padahal disitu ada lonjakan di hari besar keagamaan,” tutup Arzaedi.