Peningkatan Layanan Air Bersih, PTMB Kerja Sama Tirta Raharja Bandung
Balikpapan

Peningkatan Layanan Air Bersih, PTMB Kerja Sama Tirta Raharja Bandung

  • Kerja sama ini awal kolaborasi strategis guna mewujudkan layanan air minum yang lebih modern dan berkelanjutan.
Balikpapan
Ferry Cahyanti

Ferry Cahyanti

Author

IBUKOTAKINI.COM – Perumda Tirta Manuntung Balikpapan resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Perumda Air Minum Tirta Raharja Kabupaten Bandung dalam upaya meningkatkan efisiensi dan otomasi sistem penyediaan air bersih. 

Penandatanganan yang berlangsung di Kantor Perumda Air Minum Tirta Raharja, Cimahi, Jawa Barat, ini menjadi langkah awal kolaborasi strategis guna mewujudkan layanan air minum yang lebih modern dan berkelanjutan.

Direktur Utama Perumda Tirta Manuntung Balikpapan, Yudhi Saharuddin, mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari strategi perusahaan dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat Balikpapan. 

“Kami sangat antusias dengan kolaborasi ini. Dengan pengalaman dan keahlian Perumda Tirta Raharja, kami yakin dapat mempercepat implementasi teknologi canggih seperti sistem SCADA dan Command Center yang akan berdampak besar terhadap efisiensi operasional dan kualitas pelayanan air bersih,” ungkap Yudhi pada Rabu, 26 Februari 2025.

Dalam rapat koordinasi yang berlangsung selama dua jam, kedua belah pihak membahas berbagai aspek teknis dan operasional, termasuk efisiensi manajemen dan inovasi teknologi dalam pengelolaan air bersih. 

BACA JUGA:

https://ibukotakini.com/read/pemkot-balikpapan-terima-kunker-komite-iv-dpd-ri-bahas-perubahan-ruu-pnbp

Salah satu fokus utama kerja sama ini adalah penerapan sistem otomasi Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA), yang memungkinkan pemantauan kualitas air secara real-time. Sistem ini juga akan terintegrasi dengan manajemen logistik dan keuangan berbasis Key Performance Indicator (KPI) serta analisis risiko.

Direktur Teknik Perumda Tirta Raharja, Dhani Lukman, menerangkan kesiapan pihaknya untuk mendampingi Perumda Tirta Manuntung Balikpapan dalam seluruh tahapan implementasi sistem otomasi ini.

“Kami berkomitmen untuk berbagi pengetahuan dan teknologi, sejalan dengan visi kami menjadi Perumda Air Minum yang unggul dalam pelayanan prima dan berorientasi global,” ujar Dhani.

Selain aspek teknologi, diskusi juga memaparkan antangan utama dalam pengelolaan air bersih di Balikpapan, terutama terkait keterbatasan sumber air baku.

BACA JUGA:

https://ibukotakini.com/read/pemkot-balikpapan-wujudkan-kegembiraan-sambut-ramadan-melalui-pawai-obor

Yudhi menjelaskan bahwa kebutuhan air di Balikpapan terus meningkat, sementara sumber air baku yang tersedia masih terbatas.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat menemukan solusi yang lebih efektif, termasuk melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) serta koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemerintah Daerah untuk pengelolaan sumber daya air di hulu dan hilir,” tandasnya.

Tidak hanya penguatan infrastruktur, kerja sama ini juga mencakup peningkatan layanan publik melalui pengembangan aplikasi mobile. Dengan aplikasi ini, pelanggan dapat melacak penggunaan air, membayar tagihan, hingga melaporkan gangguan secara langsung. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi, efektivitas, serta kemudahan akses layanan air bersih bagi masyarakat Balikpapan.

Menutup pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi intensif guna memastikan setiap tahapan kerja sama berjalan sesuai rencana. “Ini bukan sekadar proyek jangka pendek, melainkan langkah besar dalam mewujudkan pelayanan air bersih yang lebih efisien, berkelanjutan, dan berkualitas bagi masyarakat Balikpapan,” tutup Yudhi Saharuddin. ***