Siap Sukseskan Pemilu Serentak, Perekaman KTP Capai 100,55 Persen

IBUKOTAKINI.COM – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Kaltim melaporkan jumlah warga yang telah melaksanakan perekaman mencapai 2.665.111 atau 100,55 persen dari wajib KTP sebanyak 2.651.549 jiwa. 

Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim, Hj Noryani Sorayalita mengatakan, bahwa dengan capaian perekaman tersebut maka Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) kabupaten dan kota siap mendukung dan menyukseskan Pemilu serentak 2024.

“Dukungan telah ditunjukkan oleh Dinas Dukcapil kabupaten dan kota dalam perekaman kartu tanda penduduk elektronik (KTP el). Karena kepemilikan KTP el sebagai syarat untuk hak memilih dalam Pemilu,” terang Noryani Sorayalita pada Rakorda Evaluasi Penyelenggaraan Adminduk dan Pencatatan Sipil Se Kaltim, di Hotel Palmy Exclusive, baru-baru ini. 

Adapun target cakupan kepemilikan Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 30 persen. Jumlah anak 0-16 tahun yaitu 1.198.283 jiwa, yang telah memiliki KIA sebanyak 790.333 jiwa atau mencapai 65,96 persen.

"Sementara target cakupan kepemilikan Akta Kelahiran sebesar 95 persen. Jumlah anak 0-17 tahun sebanyak 1.241.919 jiwa, yang telah memiliki Akta Kelahiran Anak sebanyak 1.211. 010 jiwa atau mencapai 97,51 persen," tandasnya.

• https://ibukotakini.com/read/dinilai-bikin-anak-muda-tak-kreatif-anggota-komis-vi-dpr-ri-tolak-bursa-kripto
• https://ibukotakini.com/read/jelang-ramadan-dlh-persiapkan-armada-pengangkut-sampah
• https://ibukotakini.com/read/akhiri-konflik-daeah-berhentikan-karyawan-berseteru

Selain itu, lanjut Soraya, layanan kependudukan terintegrasi sudah diterapkan di seluruh Disdukcapil se Kaltim baik melalui layanan 2 in 1, 3 in 1, 4 in 1 maupun 7 in 1. Termasuk penggunaan tanda tangan elektronik dan Kertas Putih pada 18 dokumen adminduk, saat ini telah diterapkan di seluruh Disdukcapil se Kaltim.

"Pemanfaatan data kependudukan untuk OPD yaitu perjanjian kerja sama (PKS) dan implementasi, seluruh Disdukcapil kabupaten/kota telah melakukan kerja sama pemanfaatan data dengan perangkat daerah masing-masing," ujarnya.

Lebih lanjut soraya mengatakan layanan kependudukan secara online sudah diterapkan di seluruh Disdukcapil melalui aplikasi berbasis android, website, whatsapp dan google form/email.

“Sedangkan penerapan Buku Pokok Kematian juga sudah dilakukan, kecuali Kutai Kertanegara. Kita berharap berbagai capaian dan prestasi Dukcapil ini dapat memberikan dukungan positif dalam menyukseskan Pemilu 2024," pungkas Soraya.